Poso, Detiksulteng.com – Anak Nugi Rantaloa umur dua tahun yang telah lama menghilang kini telah di temukan di lokasi perkebunan milik Papa Cito Banumbu Desa Tolambo Kecamatan Pamona Tenggara, Minggu.
Penemuan mayat itu menimbulkan tanda tanya sebagian besar warga Kabupaten Poso, beberapa komentar netizen di media sosial yang menduga pelaku pembunuh adalah orang tua sendiri. Namun dugaan itu belum bisa di pertanggung jawaban oleh pihak kepolisian Polres Poso.
Kapolres Poso AKBP Rentrix Ryaldi Yusuf, mengatakan untuk sementara pihak kepolisian melakukan otopsi dan pemeriksaan sejumlah saksi termasuk orang tua kandung Nugi. Sementara penyebab kematian masih dalam proses otopsi.
“Sampai sekarang masih proses penyelidikan, orang tua dan saksi serta yang terlibat, masih di proses untuk di minta keterangan, untuk di cocokan dengan barang bukti yang di temukan,” ujar Kapolres, Minggu.
Sementara kronologis penemuan mayat anak Nugi di temukan sekitar pukul 10.00 WITA, di lokasi kebun yang masih berada di lokasi daerah Desa Tolambo, oleh bapak Rut, bersama kedua anaknya hendak akan pergi ke kebun miliknya untuk memetik cabai. Papa Rut menemukan sendal yang di duga milik anak Nugi, dan mencium bau bangkai.
Orang tua Rut bersama anaknya kemudian mencari asal bau bangkai itu, dan menemukan sekitar 400 meter dari arah kebun miliknya, atau di kebun milik orang lain. Orang tua Rut bersama anaknya terkejut melihat mayat anak kecil yang tidak utuh lagi di selip bawah pohon tumbang.
Penemuan itu, orang tua Rut langsung bergegas melaporkan ke pihak berwajib. Pihak Polsek Pamona Tenggara langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengevakuasi mayat dengan ambulance puskesmas Desa Pendolo.
