Connect with us

Sulteng

Restocking Benih Sidat Jadi Alternatif Pengelolaan Perikanan Sidat Di Poso

Published

on

Mewakili Bupati Poso dr.Verna G.M Inkiriwang Kadis Perikanan dan Kelautan Kabupaten Poso, Drs Syahrur Nasir, MM secara resmi membuka kegiatan uji petik panduan teknis Restocking atau penebaran kembali ikan sidat pagi tadi di Tempat Pelelangan Ikan Poso, Rabu (12/01).

Kegiatan uji petik panduan penebaran kembali (Restocking) sidat yang di laksanakan oleh kementrian kelautan dan perikanan, Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi serta Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Poso bekerja sama dengan National Project 1-FSH (FAO)

Membacakan sambutan resmi Bupati Poso, Kadis Sahrur menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan langkah penting untuk mengindentifikasi potensi sumberdaya ikan sidat yang ada di kabupaten Poso sehingga dengan disusunnya panduan teknis penebaran kembali ikan Sidat akan mendukung Implementasi rencana aksi pengelolaan perikanan sidat secara berkelanjutan di daerah ini.

Ikan sidat, atau sogili dan masapi bagi masyarakat Poso sudah sangat mengenalnya karena banyak bertebaran di anak-anak sungai Poso apalagi di Danau Poso, namun seiring dengan pembangunan yang terus berjalan serta kegiatan penangkapan ikan sidat yang dilakukan oleh masyarakat sehingga berdampak pada penurunan populasi ikan sidat di kabupaten poso . Terang Kadis.

Pemerintah daerah kedepan berharap agar Kabupaten Poso dapat di bangun pusat kajian /penelitian dan pengembangan ikan sidat sebagai bentuk kepedulian pemerintah pusat terhadap spesies ikan yang semakin terancam kelestariannya. Lanjut kadis.

” Pemda juga telah berupaya melakukan pengelolaan sumberdaya ikan sidat antara lain ” dengan penetapan peraturan bupati poso tentang pengelolaab ikan sidat yang kedepan akan di tetapkan sebagai peraturan daerah Kabupaten Poso sebagai upaya pelestarian dan pengendalian pemanfaatan ikan sidat” Tutup Bupati dalam sambutan tertulisnya.

Hadir bersama Kadis Perikanan dan Kelautan saat itu Dr. Haryono MSi selaku narasumber dari Pusat Riset Biologi Balai Riset dan Inovasi Nasional (Briin), Prof Dr Krismono MS, dari Badan Riset Sumber Daya Manusia Kalautan dan Perikanan, Novita Tri Rahmawati SPI MSI , Dony Armanto SH PI MSi, PSDI KKP provinsi ,

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari tersebut selain peserta tatap muka yang mengikuti langsung di TPI juga dihadiri secara virtual dari rumah dan kantor masing-masing.(tim)

Bagikan
Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Susun berita sendiri